-
Pengamat: Posisi pemantau sangat penting pada pilkada calon tunggal
Semarang (ANTARA) – Pengamat kepemiluan dari The Constitutional Democracy Initiative (Consid), Kholil Pasaribu, memandang penting posisi lembaga pemantau pemilihan, terutama pada pemilihan kepala daerah (pilkada)…
-
Tindak Tegas ASN yang Tidak Netral Dalam Pilkada
Berita mengenai kasus-kasus pelanggaran netralitas ASN di Pilkada ternyata ramai mewarnai media publik, kendati tidak menimbulkan kehebohan. Salah satunya di Sulawesi Selatan, di mana ASN…
-
Calon Terpilih Tersingkir Sebelum Dilantik
Caleg terpilih banyak yang diganti oleh parpol sebelum dilantik. Hal ini dilakukan agar proses penggantiannya lebih mudah dan sederhana, ketimbang menggantinya setelah dilantik, atau lebih…
-
Membaca Potensi Konflik di Pilkada 2024
Diskursus konflik pilkada kurang disentuh media dan publik, padahal banyak kasus berbau konflik yang terjadi di beberapa daerah, bahkan pada saat tahapan penetapan pasangan calon…
-
Melihat Ekspresi Memilih Dari Perspektif HAM
Marak gerakan golput, salah satunya Gerakan Coblos 3 Paslon, yang mengajak masyarakat untuk datang ke TPS dan mencoblos seluruh paslon di surat suara. Dengan begitu,…
-
Pilkada 2024: Calon Tunggal, Kotak Kosong, dan Golput
Perpanjangan pendaftaran paslon cakada oleh KPU RI berhasil menurunkan daerah yang bertanding dengan kotak kosong. Ketua KPU, Afifuddin, mengatakan masih ada 38 daerah yang bercalon…
-
Fenomena Kotak Kosong, Kholil Pasaribu: Kotak Kosong jadi Tanda Masalah Demokrasi – Sindo Prime 06/09
Fenomena Kotak Kosong, Kholil Pasaribu: Kotak Kosong jadi Tanda Masalah Demokrasi.
-
Calon Tunggal Wabah Pragmatisme Politik
REPUBLIK MERDEKA – Calon tunggal yang tercatat di 44 wilayah Pilkada 2024, dianggap sebagai wabah pragmatisme politik saat ini. Ketua The Constitutional Democracy Initiative (CONSID),…
-
CONSID: Calon Tunggal Tidak Bisa Dibiarkan dan Dianggap Wajar
Suara.com – Ketua The Constitutional Democracy Initiative Kholil Pasaribu menyebutkan, calon tunggal dalam pemilihan kepala daerah (pilkada) tidak bisa dibiarkan dan dianggap wajar, sehingga perlu…